Kamis, 10 November 2011

Consumer Behaviour of honda motorcycles:

Consumer Behaviour of honda motorcycles:

ANALISIS PENGARUH FAKTOR-FAKTOR EKUITAS MEREK SEPEDA

MOTOR MEREK HONDA TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN

merek sepeda motor Honda. Honda itu buatan negara Jepang, tetapi sekarang ini merek Honda sudah diproduksi Taiwan sebab Jepang saat ini hanya menjual nama. Pemasaran pada dasarnya adalah membangun merek di benak konsumen. Kekuatan merek terletak pada kemampuannya untuk mempengaruhi perilaku pembelian. Merek diyakini mempunyai kekuatan yang besar untuk memikat orang untuk membeli produk atau jasa yang diwakilinya. Perkembangan industry sepeda motor di Indonesia dengan bermacam merek yang digunakan oleh perusahaan produsennya juga menjadikan isu merek ini menjadi sangat strategis dikarenakan dapat menjadi sarana bagi perusahaan untuk mengembangkan dan memelihara loyalitas pelanggan. Merek yang kuat akan membangun loyalitas, dan loyalitas akan mendorong bisnis terulang kembali. Merek yang kuat juga akan menghasilkan harga yang menarik dan menjadi penghalang bagi masuknya pesaing. Menurut data penjualan yang dikeluarkan oleh Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) untuk kuartal keempat 2007, Honda membukukan penjualan terbanyak dengan jumlah 2,135 juta unit. PT. Astra Honda Motor kemudian meluncurkan varian sepeda motor Vario, dan Suzuki Indonesia mengeluarkan produk Suzuki Spin-nya untuk menandingi dan meraih pangsa pasar yang sangat potensial tersebut yang sebelumnya belum pernah tersegmentasi dan diperhatikan secara khusus oleh para produsen sepeda motor.

Pemasaran sudah menempatkan pengaruh pada semua kegiatan kita sehari-hari bagi individu atau organisasi. Produk sukses atau jasa di pasar selalu punya nama merek yang kuat dan dominan.ia komplikasi dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pengaruh ekuitas merek yang terdiri dari merek kesadaran, persepsi kualitas, asosiasi merek, dan loyalitas merek membeli keputusan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh ekuitas merek yang terdiri dari kesadaran merek, persepsi kualitas, asosiasi merek, dan loyalitas merek membeli keputusan. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah penelitian kuantitatif di mana variabel diukur dengan skala Likert. Teknik pengumpulan data data primer dengan menyebarkan kuesioner, didukung oleh sesi wawancara. Pendekatan langsung dari penelitian ini adalah dengan menggunakan studi kasus yang juga didukung oleh survei. Pengolahan data menggunakan SPSS versi 12,0 perangkat lunak dengan analisis deskriptif dan hipotesis diuji dengan analisis regresi berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) sebagai kolektif, ada efek signifikan dari kesadaran merek, persepsi kualitas, asosiasi merek, dan loyalitas merek pada membeli keputusan; (2) yang juga sebagai sebagian, ada yang signifikan pengaruh persepsi kualitas, asosiasi merek, dan loyalitas merek pada keputusan pembelian .Merek faktor loyalitas memiliki efek yang paling dominan pada keputusan pembelian.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar